The Sisterhood of The Travelling Pants, cerita yang diangkat dari sebuah novel karya Ann Brashares, dan di-release dalam bentuk layar lebar pada tahun 2005 ini menampilkan bintang utama drama Gilmore Girls : Alexis Bledel. Ini cerita tentang 4 orang cewek high school yang berencana untuk menghabiskan liburan musim panas ke tempat tujuan mereka masing-masing. Sebelumnya bagi penggemar Alexis Bledel mungkin sudah tidak asing dengan film ini. Sampai dengan saat ini sudah diproduksi film sekuelnya The Sisterhood of The Travelling Pants 2 di tahun 2008, dan yah saya hanya nonton yang pertama.
Bukan maksud saya untuk mengupas ataupun mereview film ini, saya hanya tertarik pada kisah 'pants'nya saja, ehm maksud saya blue jeans yang menjadi obyek utama dalam film ini. Mungkin bisa dibilang suatu keajaiban, bagi yang mempercayai keajaiban tentu saja (yap, saya salah satunya), sebuah celana jeans bisa dipakai dengan pas oleh empat orang cewek dengan ukuran tubuh yang berbeda-beda.
Tanpa sengaja keempat cewek ini menemukan sebuah celana jeans di sebuah toko baju bekas yang menurut mereka celana tersebut akan terlihat 'hot' atau 'sexy' jika mereka pakai. Dan menariknya, setelah dicoba secara bergantian celana jeans tersebut pas dengan ukuran tubuh mereka. That doesn't make sense, keempat cewek itu mempunyai tinggi dan lebar badan berbeda-beda (that doesn't make sense either for me, karena selama ini saya tidak pernah menemukan celana jeans yang bisa pas di badan pada saat mencobanya pertama kali di toko -_- ).
However, kejadian tersebut bisa digolongkan sebagai 'magic thing', dan keempatnya berencana menyertakan celana jeans tersebut dalam perjalanan liburan musim panas mereka dengan pengaturan setiap dari mereka akan mengenakan celana jeans tersebut selama satu minggu dan setelahnya akan mengirimkan celana jeans tersebut kepada temannya yang lain dimanapun mereka berada di belahan dunia ini. Jadi, celana jeans ini akan mendapatkan 4 cerita yang berbeda di 4 lokasi penjuru dunia. Dan inilah si travelling pants, berpergian dari benua amerika ke benua eropa.
Honestly, saya ingin menjadi si travelling pants, bepergian dari satu tempat ke tempat lainnya, dan bukan untuk dipakai tentunya :) Dan, ini pendapat saya pribadi sih, setelah saya nonton film ini, kadangkala ketika kesulitan datang dalam hidup kita, yang perlu dilakukan adalah hanya dengan menjadi diri kita sendiri. Bagi mereka yang menyukai celana jeans, dan merasa nyaman serta menemukan dirinya sendiri dengan outfit yang kasual semacam ini, you go girls, hehehe.
Because i love to wear a jeans, i'll keep them and bring them wherever i go, just like those 4 girls.